(Gudo, 14 Januari 2012) Setelah satu tahun Kepala SMP Negeri 1 Gudo dijabat oleh Julaeni, S.Pd., M.Si. sebagai Plt (Pelaksana tugas), kini secara resmi dijabat oleh kepala sekolah devinitif yang baru Isna Efiyati, S.Pd., M.Si. Serah terima jabatan Kepala SMP Negeri 1 Gudo dilakukan di Dinas Pendidikan Kabupate Jombang, pada hari Kamis (12/1/12),
Sementara itu pisah kenal Kepala SMP Negeri 1 Gudo dilakukan di Aula SMP Negeri 1 Gudo hari Sabtu (14/1/12), dalam acara pisah kenal ini dihadiri oleh seluruh guru/karyawan SMP Negeri 1 Gudo, dan guru/karyawan SMP Negeri 1 Bandarkedungmulyo dimana Isna Efiyati bertugas sebelumnya.
Selain itu hadir pula dalam pisah kenal ini diantaranya adalah Camat Gudo, Kapolsek, Danramil Gudo, serta Komite Sekolah.
Acara ini berlangsung mulai jam 09.30 sampai dengan 12.00 WIB. Dalam acara ini Julaeni, S.Pd., M.Si. yang menjabat sebagai Plt. Kepala SMP Negeri 1 Gudo dalam sambutannya menyampaikan permohonan maaf yang mana dalam tugasnya tidak dapat berada di tempat sepenuhnya, karena adanya tugas pokok dari Dinas Pendidikan kabupaten Jombang,
Disampaikan pula kebijakan Dinas Pendidikan kabupaten Jombang mengenai penataan guru se Jombang dimana apabila nantinya ada yang harus mengajar di SD maka yang bersangkutan akan tetap dipertahankan mengajar di SMP sehingga apabila nantinya ada yang purna tugas dapat kembali sepenuhnya di SMP tersebut.
Juga disampaikan bahwa sebentar lagi akan ada SMP Negeri 2 Bandarkedungmulya, hal ini dimaksudkan juga untuk mengatasi permasalahan penataan guru di Jombang, selain itu untuk pengangkatan PNS hanya guru SD, untuk SMP tidak ada. Dinas Pendidikan kabupaten Jombang akan merehap sekolah-sekolah yang atapnya asbes, sehingga nantinya tidak ada lagi sekolah-sekolah di Jombang yang beratapkan asbes.
Menyinggung masalah dana BOS akan turun setiap tri wulan, yang besarannya naik dari sebelumnya, dengan kenaikan BOS ini diharapkan nantinya sekolah tidak lagi memungut dalam bentuk apapun kepada siswa, namun apabila ada orang tua siswa atau wali yang hendak menyumbang boleh.
Sementara itu menurut Isna Efiyati, S.Pd., M.Si. dalam kata sambutannya yang pertama kali menyampaikan perkenalan atas dirinya, dimana menurutnya ’’tak kenal maka tak sayang”. (denwq)
Sementara itu pisah kenal Kepala SMP Negeri 1 Gudo dilakukan di Aula SMP Negeri 1 Gudo hari Sabtu (14/1/12), dalam acara pisah kenal ini dihadiri oleh seluruh guru/karyawan SMP Negeri 1 Gudo, dan guru/karyawan SMP Negeri 1 Bandarkedungmulyo dimana Isna Efiyati bertugas sebelumnya.
Selain itu hadir pula dalam pisah kenal ini diantaranya adalah Camat Gudo, Kapolsek, Danramil Gudo, serta Komite Sekolah.
Acara ini berlangsung mulai jam 09.30 sampai dengan 12.00 WIB. Dalam acara ini Julaeni, S.Pd., M.Si. yang menjabat sebagai Plt. Kepala SMP Negeri 1 Gudo dalam sambutannya menyampaikan permohonan maaf yang mana dalam tugasnya tidak dapat berada di tempat sepenuhnya, karena adanya tugas pokok dari Dinas Pendidikan kabupaten Jombang,
Disampaikan pula kebijakan Dinas Pendidikan kabupaten Jombang mengenai penataan guru se Jombang dimana apabila nantinya ada yang harus mengajar di SD maka yang bersangkutan akan tetap dipertahankan mengajar di SMP sehingga apabila nantinya ada yang purna tugas dapat kembali sepenuhnya di SMP tersebut.
Juga disampaikan bahwa sebentar lagi akan ada SMP Negeri 2 Bandarkedungmulya, hal ini dimaksudkan juga untuk mengatasi permasalahan penataan guru di Jombang, selain itu untuk pengangkatan PNS hanya guru SD, untuk SMP tidak ada. Dinas Pendidikan kabupaten Jombang akan merehap sekolah-sekolah yang atapnya asbes, sehingga nantinya tidak ada lagi sekolah-sekolah di Jombang yang beratapkan asbes.
Menyinggung masalah dana BOS akan turun setiap tri wulan, yang besarannya naik dari sebelumnya, dengan kenaikan BOS ini diharapkan nantinya sekolah tidak lagi memungut dalam bentuk apapun kepada siswa, namun apabila ada orang tua siswa atau wali yang hendak menyumbang boleh.
Sementara itu menurut Isna Efiyati, S.Pd., M.Si. dalam kata sambutannya yang pertama kali menyampaikan perkenalan atas dirinya, dimana menurutnya ’’tak kenal maka tak sayang”. (denwq)